RENTAL MOBIL |
Bisnis Rental Mobil Surabaya di Bulan Ramadhan27. July, 2013|RENTAL MOBIL|- komentarBisnis Rental Mobil Surabaya di Bulan Ramadhan
Bisnis rental mobil? Kok terdengarnya terlalu serius, ya? Modal bisnis rental mobil kan besar, apalagi harus mempunyai banyak mobil. Eits, tunggu dulu. Walaupun hanya punya satu mobil, Anda bisa memanfaatkan peluang Ramadhan dan Lebaran untuk meraup keuntungan. Menurut Agustiawan, pemilik Bina Manunggal Rent Car, bisnis penyewaan mobil saat Lebaran sangat menguntungkan. Saya sudah merasakan keuntungannya, jawabnya.
Awal mulanya Agus, begitu ia akrab disapa, pada tahun 2005 iseng-iseng menyewakan mobilnya kepada tetangga dan teman-teman dekat. Ternyata, sambutan mereka sangat antusias. Tahun-tahun berikutnya para teman dekat Agus menyewa mobil kepada dirinya. Ia pun langsung bertekad mengembangkan bisnis ini. Percaya atau tidak, awalnya bisnis saya skala kecil, yakni UKM, jelasnya. Tak lama berselang, kira-kira 3 tahun yang lalu, bisnis Agus semakin besar. Ia kini membuat perusahaan penyewaan mobilyang tersebar di lima titik di Jakarta: Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Timur.
Tak hanya itu, ia juga melakukan order lewat internet selama 24 jam. Jadi, kapan pun masyarakat membutuhkan mobil saya, sopir saya siap menjemputnya, ceritanya. Agus mengaku, order paling banyak datang saat Lebaran. Dari pengalamannya, permintaan orang menyewa mobil naik drastis ketika Hari Raya tersebut. Bayangkan, jumlahnya peningkatannya bisa mencapai 30 persen sampai 40 persen dari jumlah penduduk Jakarta, tuturnya.
Bila jumlah penduduk Jakarta mencapai 12 juta, paling tidak ada sekitar 1 juta unit kendaraan yang dibutuhkan ketika Lebaran. Banyak, kan? sambungnya. Padahal, jumlah armada mobil di tempat penyewaan mobil di Jakarta hanya berkisar 10 ribu unit. Inilah yang dimaksud oleh Agus, bahwa bisnis penyewaan mobil ketika Lebaran sangat menguntungkan.
Agus juga memberikan pelayanan ekstra kepada para pelanggannya. Misalnya, bila si penyewa berada di Jakarta Selatan, ia akan menghubungi sopir yang ada di daerah itu. Inilah sebabnya kenapa saya membagi lima titik mobil di Jakarta, untuk memudahkan menjangkau pelanggan, jelasnya. Sehingga, mobil akan tepat waktu sampai di tangan pelanggan.
Ada dua sistem dalam menyewa mobil yang diterapkan Agus, sisitem pakai sopir dan lepas kunci. Mobil yang disewakan plus sopir, ia patok seharga Rp450 ribu selama 10 jam. Untuk Lebaran ada kenaikan Rp100 ribu, jadi total harga sewa menjadi Rp550 ribu. Sedangkan lepas kunci bisa lebih murah dari itu. Akan tetapi, untuk sistem lepas kunci tidak semua orang bisa menikmatinya. Hanya orang-orang yang sudah menjadi pelanggan tetap saja yang diperbolehkan, katanya. Ia juga memakai sistem pengamanan GPS bila sewaktu-waktu mobil dirampok atau dicuri oleh si penyewa.
Lalu bagaimana cara memulai bisnis penyewaan mobil saat Lebaran? Rahmadi dari rental mobil SURABAYA Keluarga memberikan bocoran. Pertama-tama yang dilakukan adalah mencari menawarkan mobil Anda kepada orang lain untuk disewakan. Rahmadi pernah melakukan itu. Dengan satu unit mobil ia membuka rental mobil kecil-kecilan saat Lebaran. Mobil pribadinya itu ia sewakan kepada tetangga. Atau cara lainnya adalah, dengan membuat jaringan kepada rental mobil.
Setelah kenal dekat dengan pengusaha rental mobil, coba tawarkan kepada mereka bahwa Anda menyewakan mobil Anda, begitu kata Rahmadi. Cara ini cukup menguntungkan. Pasalnya, disaat masyarakat berloma-lomba menyewa mobil untuk Lebaran, dan disaat itu pula stok mobil di tempat penyewaan akan habis. Biasanya, kata Rahmadi, para pemilik rental mobil akan menghubungi orang-orang terdekat mereka untuk meminta tambahan mobil.
Nantinya, para pemilik rental akan melakukan sistem bagi hasil. Hasil yang paling besar tetap untuk si pemilik mobil, jelasnya. Misalnya, harga sewa per hari Rp350 ribu, si pemilik rental akan mendapatkan Rp100 ribu sedangkan pemilik mobil Rp250 ribu. Agar lebih untung, si pemilik mobil harus mematok minimum peminjaman. Misalnya, minimal mobil tersebut disewa selama seminggu dan maksimal dua minggu. Lumayan, kan, kalau uang sewa selama seminggu Rp250 ribu, dalam seminggu si pemilik mobil akan mendapatkan Rp1,75 juta. Nilai itu di luar uang bensin dan biaya sopir, lumayan, kan? katanya.
Cara Mudah Bisnis Sewa Mobil
1. Sebelum memasuki Ramadhan, promosikanlah mobil Anda kepada teman-teman kantor, tetangga di rumah, atau kenalan Anda. Katakan kepadanya bahwa Anda akan menyewakan mobil untuk selama Lebaran.
2. Cara lain bisa melalui pengusaha pemilik rental mobil. Anda bisa menyewakan kepadanya dengan sistem bagi hasil. Tapi ingat, carilah pemilik rental mobil yang sudah kenal baik dengan Anda.
3. Buatlah kontrak sederhana untuk penyewaan mobil. Poin kontrak itu terdiri dari: harga sewa mobil, masa kontrak atau berapa lama mobil disewa, serta hak dan kewajiban si penyewa.
4. Bila Anda termasuk pemula dalam hal bisnis sewa mobil, untuk itu pilihlah calon penyewa yang sudah Anda kenal. Jangan asal pilih orang karena bisa berakibat fatal.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar